LINDGREEN 1928, menggolongkan mineral-mineral urat mengingat derajat/urutan suhu dalam pembentukannya. Mengingat bahwa bertambah dalam letak endapan bertamabah tinggi suhunya, maka endapan-endapan dapat digolongkan menjadi :
1.Endapan Hyporthemal
dimana terdapat suhu tekanan yang tinggi (300 - 500 derajat), seperti pada pembentukan mineral-mineral emas (Au), kasilterit (SnO2), wolframit ((Fe,Mn) WO4), Scheelit (CaWO4), Magnetit (Fe3O4), dan lain-lain.
2.Endapan Mesothermal, terjadi pada suhu dan tekanan yang sedang (200 - 300 derajat) seperti pada pembentukan galenit (Pbs), sfalerit, arsenopyrit,tetrahedrit,nergit (Cu3Ass4), dan lain-lain.
3.Endapan epitehermal, endapan dekat permukaan bumu dengan suhu tekanan ayng rendah (50 - 150 derajat), seperti pembentukan cinnabar (HgS), stibnit (Sb2s3), pyrit, markasit, dan lain-lain.
Sudamo, Ign. Iman Wahyono. Teknik eksplorasi 1. 1981. Jakarta : Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan